Urbanwomen – Generasi wanita modern, atau yang dikenal sebagai millennial ataupun generasi Z memiliki stereotip sebagai generasi yang tak senang berinteraksi secara fisik. Mereka dianggap sebagai generasi yang lebih senang berinteraksi sosial atau secara tidak langsung yakni melalui sosial media ataupun aplikasi chatting, atau kanal media wanita. Padahal, sebagai sebuah bagian dari masyarakat, generasi wanita modern membutuhkan metode lawas untuk mengembangkan potensinya. Potensi-potensi yang akan mereka butuhkan ketika mereka memasuki dunia kerja dan profesional. Metode lawas itu adalah berkomunitas.

Yah, manusia dikenal sebagai makhluk yang berperilaku sosial. Kita hidup dalam sebuah komunitas yang kolektif yang memiliki identitas dan simbol. Atas dasar kesamaan dan keserupaan, kita akhirnya berinteraksi dan berkumpul dalam sebuah kelompok. Disadari atau tidak, di era digital seperti sekarang ini, perilaku ini tetap terjadi. Tidak perduli apakah manusia itu dari generasi yang mana. Kita tetap membutuhkan interaksi sosial. Nah, membangun komunitas wanita positif, adalah salah satu sarana penting untuk generasi wanita modern. Selain untuk membangun persatuan sebagai makhluk sosial, ada beberapa alasan pentingnya komunitas wanita di era modern seperti sekarang ini.

1. Menjadi wadah kolaborasi

Generasi modern adalah generasi yang begitu mudah untuk mempelajari sesuatu secara mandiri. Kita bisa belajar apapun yang kita suka dan apapun yang mereka bisa temukan di jagad internet. Namun sebagai seorang manusia, generasi milenial harus sadar bahwa kita memiliki kesempatan, kemampuan dan waktu yang terbatas untuk mendalami sebuah kemampuan. Itu mengapa kolaborasi menjadi penting untuk para milenial. Tujuannya adalah untuk saling berbagi kemampuan dan bergerak bersama-sama. Ketika bergerak bersama, tentu biaya akan menjadi lebih ringan dan terjangkau. Sehingga dengan berkomunitas kita bisa menghemat isi dompet.

2. Meningkatkan interaksi sosial

Adanya gawai dan teknologi membuat interaksi sosial semakin berkurang. Yah, ketika tumbuh dewasa sebagai sosok yang lebih banyak menghabiskan waktu di depan laptop membuat kita bisa menghitung jari berapa banyak interaksi sosial tatap muka yang kita lakukan dalam satu minggu. Bahkan di suatu titik terkadang merasa aneh ketika berinteraksi karena rasanya sudah lama tidak berbicara. Di sinilah kemudian fungsi komunitas wanita positif dibutuhkan. Komunitas akan membuat kita terdorong untuk berinteraksi satu sama lain. Mungkin mulanya berawal dari perbincangan via aplikasi pengirim pesan. Tetapi lambat laun ada keinginan untuk bisa bersilaturahmi di dunia nyata.

3. Belajar lebih seru

Alasan lain pentingnya komunitas wanita positif di era modern ialah untuk mengembangkan diri dan jejaring. Sehingga belajar tujuan utama dalam sebuah komunitas. Interaksi yang terjadi di komunitas pada umumnya adalah tentang diskusi dan berbagi informasi terbaru. Dalam sebuah komunitas keahlian misalnya, setiap anggotanya akan berbagi banyak hal tanpa khawatir untuk dinilai macam-macam.

Hirarki komunitas yang cenderung horisontal, membuat hubungan antar anggotanya lebih santai dan luwes. Sehingga seorang anggota komunitas akan tidak segan untuk mengambil pengetahuan dan pengalaman dari rekannya yang lebih senior dan berpengalaman. Selain itu, forum komunitas yang santai membuat setiap orang bisa bereksperimen dan belajar sesuai kemampuannya tanpa tekanan.

4. Mengurangi dampak buruk menyendiri

Menurut penelitian menyebutkan bahwa orang menyendiri beresiko mengalami gangguan kesehatan kronis. Beberapa di antaranya adalah diabetes, serangan jantung atuapun gangguan mental. Namun, ketika kita berkumpul atau berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki semangat yang sama, kita menjadi ikut semangat dan mampu menghadapi dampak buruk kesendirian. Bagi kamu para wanita milenial yang merasa kesepian, mulailah untuk mencari komunitas agar bisa mendapat dukungan dan wawasan yang luas.

5. Perubahan bermula dari perkumpulan

Bagi kamu yang berharap agar ada perubahan kualitas hidup dari berkomunitas, ada baiknya kamu mulai menata kembali niat dan tujuan. Dengan adanya komunitas wanita positif kita mampu memperluas jejaring dan wawasan, terapi perubahan tetap harus berasal dari dalam diri. Mungkin komunitas ini hanya menjadi sebuah jembatan yang menghubungkan diri kita dengan dunia luar. Tapi komunitas wanita akan menjadi sebuah lintasan besar yang bisa melejitkan kita. atau bahkan sebaliknya malah membuat kita tenggelam. Semua tergantung pada sikap kita apakah bertujuan untuk positif atau negatif.

Baca Juga: Komunitas Wanita Positif Indonesia di Era Digital

Itulah beberapa alasan penting mengapa generasi wanita modern perlu komunitas. Dengan adanya komunitas wanita positif banyak sekali manfaat yang bisa kita dapatkan. Seperti Urbanwomen.org sebuah komunitas untuk para wanita Indonesia yang menghadirkan beragam inspirasi dan kebaikan. Kita semua butuh dukungan dan energi positif dalam hidup.