Urbanwomen – Ketika kamu mencapai sebuah titik dalam hidupmu. Sesekali akan muncul pertanyaan; lalu, sekarang aku harus apa? Ketika kita lulus sekolah, kita mempertanyakan apakan lanjut kuliah atau langsung kerja? Jika kuliah, kuliah dimana? Jika langsung bekerja, mau jadi apa? Sesuai jurusanmu atau coba yang lain? Setelah mendapatkan pekerjaan, kamu mau pindah kerja dimana? Atau disitu saja sampai beberapa tahun?

Secara garis besar itulah hidup, semua menjadi pilihanmu bukan pilihan orang lain, dan hal ini sudah menjadi siklus berjuang untuk mencapai sebuah titik, hanya untuk memulai perjuangan baru.

Mulai dari mana?

Untuk mempermudah proses ini, mari kita samakan sudut pandang kita tentang hidup. 100% dari hidup kita adalah proses pengambilan keputusan. Jika lapar, kamu harus memutuskan mau makan apa. Jika ngantuk, kamu harus memilih tidur atau lanjut begadang. Ya kan?

Namun di hidup kita, keputusannya tidak selalu semudah itu. Misalnya, mau kerja jadi apa? Selain itu, jangan lupa bahwa keputusan yang sudah kita ambil, tidak bisa dikembalikan begitu saja.

Pilihanmu selalu memiliki pro dan kontra

Setelah kamu menyadari bahwa kamu memiliki beberapa pilihan yang dapat kamu ambil. Kamu bisa lanjut mencari tahu pro dan kontra dari pilihan-pilihan tersebut. Tujuannya, agar kamu bisa memilih dengan lebih logis, dan bukan karena terbawa nafsu ataupun perasaan. Misalnya hanya karena uang, atau karena ikut-ikutan teman kamu saja, atau karena pilihan orang lain.

Dengan mengetahui pro dan kontra dari sebuah pilihan, kamu dapat mengetahui pilihan mana yang lebih tepat untuk kamu. Ingat, terkadang yang kita inginkan bukanlah yang kita butuhkan.

Kamu tidak bisa kembali. tapi bisa memperbaiki

Keputusan yang sudah kamu ambil tidak bisa dikembalikan. Tetapi kamu bisa memperbaiki dirimu dan masa depanmu dengan mengambil keputusan yang lebih baik kedepannya. Tidak perlu menyesali pilihan yang sudah kamu ambil. Yang sudah berlalu biarlah berlalu.

Jangan terlarut dalam pikiran negatif

Saat kita merasa sudah mengambil keputusan yang buruk, kita suka menyesalinya dengan berlebihan. Hingga akhirnya, kita lupa untuk memperbaiki kesalahan tersebut. Ketika kamu berada di posisi ini, ingatlah bahwa apa yang sudah terjadi, sudah terjadi. Buat apa dipikirin lagi? Sekarang kamu harus fokus memperbaiki, bukan menyesali.

Kamu belum selesai

Setelah kamu selesai membuat sebuah pilihan, jangan berhenti disitu. Kamu bisa mulai mengira-ngira pilihan kamu selanjutnya. Ingat, setelah mencapai sebuah satu titik, saatnya kamu berjuang menuju titik lainnya

Baca Juga: 5 Rahasia untuk Menjalani Kehidupan yang Lebih Bahagia Menurut Sains

Itulah hidup, bagaimana kita harus menentukan pilihan. Pilihan yang akan kita nikmati dan akan menjadi pelajaran hidup, maka apa pun yang sudah menjadi pilihanmu cobalah untuk yakin dan maksimal agar dapat berbuah kebahagiaan.