Caraku Berdamai dengan Keadaan dan Terus Melakukan Perubahan

Caraku Berdamai dengan Keadaan dan Terus Melakukan Perubahan

Inspirasi Hati

Urbanwomen – Namaku Rina, 23 tahun, tinggal bersama kakak dan ayahku di daerah Sragen Jawa, Tengah. Aku baru lulus kuliah di tahun ini, Psikologi. Aku sudah melamar kerja ke beberapa perusahaan, sudah pula beberapa kali interview tapi belum juga beruntung. Padahal aku sudah menyiapkan diri sebelum masuk ke dunia kerja dengan menjadi guru les privat sewaktu kuliah dan magang. Aku juga pernah menjadi pendamping anak berkebutuhan khusus.

Rasa kecewa pasti ada, apalagi sudah mencoba melamar berkali-kali. Aku sempat mengurung diri selama seminggu. Menyendiri dan tidak ingin bersosialisasi. Lama-kelamaan kupikir aku tak bisa seperti ini terus. Au jadi mandeg, apalagi aku belum membahagiakan ayahku, orangtua satu-satunya. Ayahku selalu mendukungku. Seperti apapun kondisiku saat ini, dia tak pernah banyak menuntut, karena tahu aku sudah berusaha keras selama ini.

Kucoba mengevaluasi diri. Pertama, kucatat semua kelebihan dan kekurangankui. Dari perkuliahan aku tahu ini penting dilakukan terutama ketika kita merasa tidak bersemangat menjalani hidup. Dari situ aku sadar, selama ini aku hanya fokus pada kekurangan saja, membuat diriku semakin terpuruk. Terpikirkan olehku untuk mencoba hal baru seperti mengedit video dan copywriting. Mulailah aku mencari pelatihan online  sambil menunggu panggilan pekerjaan.

Ya, jadi tidak ada alasan bagiku untuk berhenti mengembangkan diri meski belum mendapatkan pekerjaan tetap. Aku belajar lagi tentang administrasi, tes psikologi, Microsoft Office. Dari beberapa pelatihan itu aku perbaiki CV-ku sampai berkali-kali dan terus melamar pekerjaan.

Dari hal-hal baru itu aku mulai kembali bersemangat. Aku juga berusaha menjadi orang yang bermanfaat. Aku mengikuti forum kesehatan mental dan banyak berdiskusi dengan orang-orang lain, bertukar pikiran, saling menyemangati,  agar aku menjadi orang yang lebih baik lagi.

Agar mendapatkan penghasilan aku juga mencoba berjualan telur asin, kutitipkan dari warung ke warung. Ayahku adalah pengusaha telur. Aku berencana mengembangkan usaha ini dengan berjualan online. Aku juga mencoba menjadi freelancer. Itu semua menjadi caraku untuk terus mengembangkan diri meski belum mendapat pekerjaan tetap. 

Baca Juga: 4 Cara Mengembangkan Diri di Tengah Keterbatasan Bergerak saat Pandemi

Aku pantang menyerah, terus belajar dan mengasah hobi. Aku ingin  terus belajar copywriting karena kurasa akan semakin banyak orang membutuhkan jasa ini, dan menjadi peluang untukku untuk mendapatkan pekerjaan.

Aku belajar menyikapi berbagai hal dengan positif. Aku yakin setiap orang memiliki proses pengembangkan diri yang berbeda-beda. Nikmati saja prosesnya, dan yang terpenting tidak berhenti untuk terus belajar hal baru. Aku selalu yakin, apa yang kulakukan ini tidak sia-sia dan akan bermanfaat bagi diriku di masa yang akan datang.

Sumber: Rina, 23 Tahun, di Sragen, Jawa Tengah

Baca Juga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.
You need to agree with the terms to proceed

Menu