Urbanwomen – Semua orang pasti memiliki keinginan untuk menggapai cita-cita tertentu, atau setidaknya ingin terus berkembang selama hidupnya. Namun dalam upaya mengembangkan diri terutama bagi seorang perempuan, seringkali terhalang oleh pandangan atau opini masyarakat.
Namun ternyata banyak pandangan yang beredar di masyarakat mengenai pengembangan diri seorang perempuan itu hanya mitos belaka loh. Kamu perlu mengetahui apa saja mitos tersebut, agar dapat terus mengembangkan diri. Simak ulasan selengkapnya dibawah ini ya.
1. Jadi Perempuan Tidak Perlu Berpendidikan Tinggi
Di Masyarakat umum terkadang masih banyak orang yang berpandangan bahwa seorang perempuan tidak perlu memiliki pendidikan terlalu tinggi. Namun kenyataannya, pendidikan itu penting loh bagi seorang perempuan, baik untuk perempuan karir maupun ibu rumah tangga. Karena kecerdasan anak itu diturunkan dari sang ibu.
Menurut penelitian ahli dari University of Washington, perempuan menurunkan gen kecerdasan lebih banyak dari laki-laki karena perempuan memiliki dua kromosom X, sementara laki-laki hanya memiliki satu kromosom X. Kromosom inilah yang menentukan tingkat kecerdasan seorang anak.
2. Perempuan itu Tempatnya di Rumah
Tugas pertama seorang perempuan saat sudah menjadi istri atau ibu memang untuk menjaga dan mengatur rumah tangga. Namun bukan berarti tempat perempuan itu hanya sebatas di rumah saja. Sekolah, tempat kursus, kantor, dan tempat lainnya pun menjadi hak untuk perempuan untuk berkembang. Hal tersebut akan memiliki pengaruh terhadap wawasan untuk bekal dirinya.
3. Perempuan Lemah Terhadap Tekanan
Perempuan dikenal dengan sifat penyanyang dan lemah lembut, sehingga dianggap lemah terhadap tekanan. Namun sebenarnya perempuan dianugrahi kemampuan multitasking. Perempuan bisa mengerjakan dua pekerjaan sekaligus baik karir maupun pekerjaan rumah tangga.
Dilansir dari laman Live Science, menurut penelitian yang diterbitkan di dalam jurnal BMC Psychology, ketika laki-laki dan perempuan melakukan dua pekerjaan yang sama dalam waktu yang sama, perempuan akan cenderung lebih unggul dibandingkan laki-laki.
4. Perempuan Tidak Bisa Memimpin
Pandangan ini yang harus kita hilangkan. Perempuan juga bisa menjadi seorang pemimpin. Terlepas dari kekurangan saat pengambilan keputusan mayoritas kadang terpengaruh perasaan, beda dengan pemimpin lelaki saat pengambilan keputusan lebih mengutamakan logika.
Tapi banyak perempuan-perempuan tangguh yang kompeten tidak bisa kita abaikan kemampuannya dalam memimpin. Sebut saja Susi Pudjiastuti Menteri Kelautan dan Perikanan dalam periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kita semua tahu selama masa jabatannya Menteri Susi memiliki segudang pencapaian yang tidak bisa diremehkan.
Ada juga Sri Mulyani, Menteri Keuangan Indonesia yang juga merupakan Mantan direktur Bank Dunia itu dinobatkan sebagai salah satu pemimpin yang berpengaruh dalam perkembangan Asia atau Leader in Rising Asia.
Baca Juga : Inilah Alasan Mengapa Wanita Tidak Boleh Berhenti Mengembangkan Diri
Mengembangkan diri merupakan hak bagi setiap orang termasuk seorang perempuan, jangan biarkan stigma yang beredar di masyarakat menghalangimu untuk terus mengembangkan diri.