Mau-Punya-Anak

Mau Punya Anak? Yuk Persiapkan Rencana Keuangan yang Tepat!

Gaya Hidup

UrbanWomen – Memutuskan untuk memiliki anak adalah keputusan besar dalam kehidupan setiap pasangan. Selain persiapan secara emosional dan fisik, persiapan keuangan juga menjadi faktor penting yang harus dipertimbangkan. Menyambut kedatangan buah hati memerlukan kesiapan finansial yang matang.

Nah karena itu dalam artikel ini, minsis akan membahas mengenai persiapan keuangan yang harus dilakukan ketika memutuskan untuk memiliki anak, serta berapa persentase tabungan yang perlu dialokasikan untuk biaya melahirkan, asuransi kesehatan, dan asuransi pendidikan. Minsis juga akan memberikan contoh simulasi budgeting untuk tabungan individu atau pasangan yang hendak memulai perjalanan menjadi orangtua.

Persiapan keuangan

Ketika memutuskan untuk memiliki anak, penting bagi kita untuk mempersiapkan keuangan secara matang. Pertama-tama, perlu membuat anggaran keuangan yang terperinci. Cek pendapatan bulanan dan pengeluaran rutin, seperti biaya makan, transportasi, tagihan, dan pengeluaran lainnya. Identifikasi bagian mana yang bisa dipotong atau dialokasikan untuk kebutuhan anak, seperti pengurangan pengeluaran untuk hiburan atau makan di luar. Jangan lupa dana darurat sebagai bentuk jaminan keuangan ketika menghadapi kejadian tak terduga, seperti biaya pengobatan yang cenderung diperlukan secara tiba-tiba.

Selain itu, pertimbangkan pula biaya yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan, dan perawatan anak seperti peralatan bayi, pakaian (berganti setahun dua kali atau lebih. Pertimbangkan untuk mencari atau menerima “lungsuran” atau baju bekas pakai dari anak saudara atau teman), popok, biaya makan yang mencakup susu formula, suplemen, dan makanan untuk ibu. Serta kebutuhan kesehatan dan pendidikan di masa depan.

Oh iya, sebaiknya lakukan cek kesehatan dulu untuk kamu dan pasangan, karena ada beberapa kondisi yang membutuhkan biaya lebih untuk masa kehamilan dan persalinan. Misalnya biaya program untuk suntik kesuburan, inseminasi, dan bayi tabung.

Persentase Tabungan

  • Biaya program

Biaya ini bervariasi tergantung kondisi kesehatan dan tempat pelaksanaan program. Siapkan 10-15% dari pendapatan bulanan. Jika kondisi sehat, lewatkan bagian ini.

  • Biaya melahirkan

Biaya melahirkan dapat cukup besar, tergantung pada prosedur kelahiran dan fasilitas kesehatan yang dipilih. Sebagai acuan, sebaiknya menyiapkan sekitar 10-15% dari total pendapatan bulanan. Sisihkan lebih banyak dari bonus tahunan atau THR.

  • Asuransi kesehatan & jiwa

Memiliki asuransi kesehatan yang memadai sangat penting untuk melindungi keluarga dari risiko medis. Periksa berbagai jenis asuransi kesehatan yang ditawarkan dan pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan keluarga. Sebagai panduan, alokasikan maksimal 10% dari total pendapatan bulanan untuk membayar premi asuransi kesehatan.

  • Tabungan pendidikan

Memikirkan masa depan pendidikan anak juga penting. Siapkan ketika anak sudah lahir. Cek biaya tahunan dan biaya bulanan sekolah yang kamu pilih dan gunakan kalkulator dana pendidikan yang ada di internet untuk mendapatkan jumlah yang perlu ditabung tiap bulannya.

Baca Juga: Healing Gratis Lewat Bersih-Bersih, Emang Bisa?

Jangan terjebak pada “Asuransi Pendidikan”. Lebih baik siapkan secara terpisah. Asuransi sendiri, tabungan pendidikan sendiri.

Simulasi Budgeting

Berikut adalah contoh simulasi budgeting untuk individu atau pasangan yang ingin memiliki anak:

Pendapatan Presentase Jumlah
Gaji Bulanan 100% Rp 5.000.000
Pengeluaran Presentase Jumlah
Kebutuhan bulanan (makan, transportasi, tagihan, dll.) 60% Rp 3.000.000
Tabungan darurat 10% Rp 500.000
Tabungan untuk biaya melahirkan 10% Rp 500.000
Asuransi kesehatan & jiwa 10% Rp 500.000
Tabungan pendidikan 10% Rp 500.000

 

Setelah mengalokasikan dana untuk tujuan-tujuan tersebut, pastikan bahwa tidak ada sisa pendapatan bulanan yang tersisa. Jika ada sisa pendapatan bulanan, tambahkan ke tabungan darurat atau tabungan lainnya.

Persiapan keuangan untuk memiliki anak adalah aspek penting yang harus diperhatikan. Melalui anggaran yang terperinci, alokasi dana untuk biaya melahirkan, asuransi kesehatan, dan tabungan pendidikan, serta simulasi budgeting yang bijaksana, kamu dapat mempersiapkan keuangan dengan lebih baik. Dengan persiapan yang matang, diharapkan dapat menghadapi tantangan finansial yang mungkin timbul saat menjadi orangtua dengan lebih percaya diri.

Baca Juga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.
You need to agree with the terms to proceed

Menu