Urbanwomen – Hampir satu tahun lebih hingga saat ini kita masih diliputi pandemi yang berkepanjangan. Bahkan pemerintah sudah memberikan berbagai bantuan hingga program vaksinasi yang sudah dilakukan, namun rasanya pandemi ini belum bisa berakhir dalam waktu dekat. Dampak dari pandemi COVID-19 ini memang sangat dirasakan sekali oleh berbagai pihak seperti para pekerja kantoran, anak sekolah, hingga pedagang. Namun meski demikian, sebagai makhluk sosial kita patut bersyukur karena apapun ujian dari tuhan pastinya ada hikmah yang bisa kita dapatkan.

Seperti halnya keseimbangan dalam hidup. Mungkin banyak orang tidak menyadarinya bahwa selama ini kurang ada waktu untuk keluarga karena disibukan dengan pekerjaan, namun semenjak ada pandemi dan kita dianjurkan untuk tetap tinggal di rumah untuk menjaga jarak, kita semakin banyak waktu luang bersama keluarga. Tak hanya itu saja, mungkin selama ini kita hanya setengah-setengah menjaga kebersihan diri, namun kini kita benar-benar dituntut untuk senantiasa bersih untuk mencegah penyebaran pandemi. 

Dari kedua hal tersebut menunjukkan bahwa hidup ini harus seimbang. Apapun perananmu di dunia baik sebagai orang tua, seseorang yang berkarir, atau pengusaha sukses harus melakukan kewajiban yang sebenar-benarnya dan meninggalkan larangan demi kesejahteraan hidup. Oleh karena itu, tanpa disadari pandemi mengubah hidup kita lebih seimbang. Diantara keseimbangan-keseimbangan berikut ini;

1.Quality time bersama keluarga

Menjalani waktu berkualitas bersama keluarga tidak semudah dilakukan terutama untuk kamu yang sibuk merantau, atau bekerja jauh dari keluarga. Yah, namun siapapun pasti mengharapkan waktu terbaik bersama keluarga meskipun hanya dalam waktu sebentar. Jika selama ini kamu hanya mengandalkan waktu libur saja, namun di masa pandemi seperti sekarang ini yang menuntut kamu untuk WFH (work from home) tentu menjadi kesempatan baik untuk bercengkrama bareng keluarga setiap saat. Kebahagiaan dan kesibukan di rumah bisa kamu jalani dengan seimbang.

2.Waktu bersantai lebih banyak

Keseimabangan berikutnya adalah waktu santai yang lebih banyak. Yah, hal ini masih berkaitan dengan poin pertama. Dimana waktu yang selama ini banyak dihabiskan untuk beraktivitas di luar rumah kini akan lebih banyak dinikmati di dalam rumah. Sehingga kamu bisa meluangkan waktu lebih banyak untuk melakukan relaksasi. Kamu bisa melakukan relaksasi dengan berbagai cara, salah satunya dengan bersantai, bersenda gurau, atau menonton film bareng keluarga. 

3.Membuka peluang bisnis

Dampak dari pandemi tidak hanya kematian saja, melainkan lapangan kerja yang kian berkurang dan banyaknya pengurangan karyawan kerja di berbagai perusahaan. Namun, sebagai manusia kita tidak perlu berlarut larut dalam keterpurukan. Karena bisa saja waktu luang yang lebih banyak bisa kita manfaatkan untuk membuka peluang bisnis mandiri. Misalnya, berjualan online, atau membuka jasa yang notabennya tak perlu banyak berinteraksi dengan orang-orang. Secara tidak langsung, pandemi menciptakan keseimbangan hidup seseorang. Jika selama ini mereka hanya bisa menjual dagangannya di kios atau rumah, kini berkat pandemi mereka sadar harus menjualnya di toko online atau marketplace.

4.Meningkatnya kesadaran akan kesehatan

Kehidupan yang seimbang bukan soal kecukupan finansial saja, melainkan kesehatan. Yah, terkadang semua orang tidak memperdulikan kesehatan dan lebih cenderung mengejar uang di segala waktu, padahal investasi terbesar dalam hidup adalah kesehatan. Tentu saja kesehatan yang akan menyeimbangkan finansial, bukan finansial yang akan menyeimbangkan kesehatan. Karena kesehatan tidak bisa dibeli dengan uang, tetapi uang dapat dikejar dengan hidup yang sehat. Begitu juga di masa pandemi seperti sekarang ini, banyak orang yang mulai sadar akan kesehatannya dan berusaha meningkatkan kebersihan agar terhindar dari penyebaran covid-19. 

Baca Juga : Hidup Seimbang dengan Manajemen Energi

Sebagai mahkluk sosial keseimbangan hidup sangatlah penting agar senantiasa bersyukur dengan keadaan yang ada. Kita tidak pernah tahu kapan musibah atau bencana akan datang. Namun, dengan pola hidup positif dan seimbang kita bisa belajar menjadi manusia yang berlapang dada. Semoga pandemi segera berakhir, dan artikel ini bisa menjadi motivasi untuk kita semua.